Suriah (foto: tribunnews) |
Amerika Serikat ingin menggulingkan pemerintah Damaskus dengan cara meningkatkan kekhawatiran mengenai adanya senjata kimia, skenario serupa dipakai sebagai legitimasi invasinya ke Irak, demikian diungkapkan Menteri Luar Negeri Suriah Walid Mua'alemdalam sebuah wawancara yang disiarkan hari Senin.
"Masalah ini [senjata kimia] adalah buatan pemerintah Amerika," kata Mua'alem kepada sebuah saluran TV berbasis di Beirut, Al Mayadeen TV dalam sebuah kutipan wawancara yang akan disiarkan secara penuh hari Senin.
"Senjata kimia ini jika ada di Suriah - dan saya menekankan jika - bagaimana mungkin kami akan gunakan terhadap masyarakat kita sendiri? Ini lelucon," katanya dalam sebuah wawancara.
"Tapi ini tentunya tidak berarti bahwa Suriah memiliki cadangan senjata kimia atau bahwa Suriah berniat untuk menggunakan senjata terhadap rakyatnya sendiri ... itu adalah mitos yang mereka diciptakan untuk meluncurkan kampanye melawan Suriah seperti yang mereka lakukan di Irak," ungkapnya dalam sebuah wawancara di sela-sela pertemuan Majelis Umum PBB di New York.
Sebuah koalisi pimpinan AS telah menginvasi Irak pada Maret 2003, atas tuduhan bahwa Saddam Hussain memiliki senjata pemusnah massal. Tidak ada senjata seperti itu ditemukan di Irak.
Baca selengkapnya di sini.
0 komentar :
Posting Komentar