Putra Kol. Gaddafi akan disidang September

Saif al-Islam (foto: BBC)

LIBIA, Tripoli (BBC).

Saif al-Islam Gaddafi, putra mantan pemimpin Libia Muammar Gaddafi, akan diadili bulan September, menurut juru bicara kejaksaan negara itu.

Saif al-Islam, 40, akan diadili di kota Zintan, tempat ia ditahan sejak ditangkap tahun lalu.

Mahkamah Kejahatan Internasional (ICC) yang mengeluarkan surat penahanan atas kejahatan terhadap kemanusiaan, mengatakan mereka mengetahui berita rencana pengadilan itu namun belum dikontak Libia.

Saif al-Islam mengatakan ia ingin diadili di ICC, di Den Haag, Belanda.

Para aktivis menyatakan khawatir ia akan menghadapi hukuman mati bila dinyatakan bersalah di Libia.

Kejahatan sejak awal revolusi

Saif al-Islam dianggap sebagai calon pengganti Kolonel Gaddafi sebelum pemberontakan terjadi.

Gaddafi -yang memerintah Libia selama 42 tahun- tewas [atau lebih tepat dibunuh] setelah ditangkap kelompok perlawanan Oktober lalu.

Juru bicara kejaksaan Taha Nasser Baara, mengatakan, "Komisi kejaksaan telah menyelesaikan penyelidikan kejahatan yang dilakukan Saif al-Islam mulai dari awal revolusi tanggal 15 Februari (2011) dan telah mempersiapkan dakwaan."

Baara mengatakan dakwaan itu akan "disepakati oleh kejaksaan dalam beberapa hari ini dan akan menetapkan tanggal pengadilan pada bulan September."

Saif al-Islam ditahan di Zintan, yang terletak 170 km di barat daya Tripoli.
Kelompok milisi yang menahannya menuntut agar ia diadili di Zintan. [*]